Setelah Padamu Negeri resmi
dihentikan dan hanya diakui adanya satu data pokok pendidikan yaitu DAPODIK,
kini hadir Aplikasi baru yang merupakan pendamping dari Aplikasi DAPODIK, yaitu
Aplikasi Penjaminan Mutu Pendidikan (PMP).
Aplikasi PMP dirancang sedemikian
rupa sesuai dengan kaidah-kaidah Sistem penjaminan mutu pendidikan dasar dan
menengah yang bertujuan untuk menjamin pemenuhan standar pada satuan pendidikan
dasar dan menengah secara sistemik, holistik, dan berkelanjutan, sehingga
tumbuh dan berkembang budaya mutu pada satuan pendidikan secara mandiri.
Berbeda dengan saudaranya
DAPODIK, dalam aplikasi PMP ini peserta didik, guru, Kepala Sekolah, Pengawas
dan Komite Sekolah diwajibkan mengisi kuisioner yang telah ada pada Aplikasi
tersebut. Di dalam aplikasi PMP tersedia kuesioner untuk setiap stakeholder
sekolah yang digunakan untuk melakukan pemetaan mutu pendidikan yang
dilaksanakan oleh satuan pendidikan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan.
Secara teknis Aplikasi PMP
bersifat komponen opsional (add ons/pengaya) dari Aplikasi Dapodik, maka
Aplikasi PMP akan dapat diinstall dan berjalan jika dikomputer tersebut telah
ter-install Aplikasi Dapodik. Secara otomatis Aplikasi PMP akan mengambil
entitas data pokok dari Aplikasi Dapodik seperti data profil sekolah, PTK, PD
dan lainnya. Selanjutnya Aplikasi PMP akan menampilkan daftar
pertanyaan/kuesioner untuk masing-masing entitas data tersebut.
Akan tetapi setelah melalui
proses pengembangannya hingga diluncurkannya Aplikasi PMP 1.3 serta Dapodik
2016b, terdapat kendala yang ditemui khususnya oleh operator sekolah. Kendala
tersebut muncul lantaran dalam beberapa kasuse ditemukan tidak kompatibelnya
aplikasi DAPODIK dengan PMP. Khususnya pada aplikasi DAPODIK yang tidak melalui
update 2016a.
Tentunya hal ini bisa menghambat
pekerjaan teman-teman operator, dalam kesempatan kali ini, saya coba share
salah satu solusi yang sudah saya terapkan khususnya kepada operator yang ada
lingkup UPT TK dan SD Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan pada kegiatan
sosialisasi pengerjaan PMP di gedung LRC Kebonagung pada tanggal 15 September
2016.
Adapun jalan keluar dari masalah
tersebut seperti yang telah saya terapkan pada sosialisasi tersebut tahap –
tahapnya adalah sebagai berikut,
PERTAMA, Uninstal Aplikasi
Dapodik dan PMP anda, sebelumnya pastikan anda sudah melakukan syncronisasi
terlebih dahulu, setelah Aplikasi tersebut selesai di Uninstal, jangan dulu
Restart Komputer / laptop anda, Gunakan aplikasi CC Cleaner untuk membersihkan
history data yang tersisa baru setelah itu anda Restart Komputer / laptop anda.
KEDUA, setelah komputer / laptop
kembali menyala, instal kembali aplikasi Dapodik, gunakan Full Installer
DAPODIK 2016-b JANGAN GUNAKAN PATCH DAPODIK 2016-b, selesai anda menginstal
ulang DAPODIK, lakukan resgistrasi seperti biasa dan Login seperti biasa pada
Dapodik untuk memastikan Dapodik anda sudah benar-benar bisa terbuka kembali.
KETIGA, Lakukan instalasi pada Aplikasi
PMP, gunakan master instalasi PMP 1.2, lakukan instalasi hingga selesai,
kemudian lakukan LOGIN pada instalasi PMP 1.2 (Ingat PMP 1.2) Jangan di PATCH UPDATE
dulu ke 1.3
KEEMPAT, setelah login pastinya
anda tidak dapat masuk ke Aplikasi PMP, tetapi akan muncul peringatan 1 baris
kalimat yang menyatakan Aplikasi PMP anda tidak kompatibel atau perlu diupdate.
Abaikan saja tutup Browser yang anda gunakan.
KELIMA, ambil secangkir kopi atau
teh panas, nikmati sejenak biar tidak tegang,
KEENAM, buka Patch PMP 1.3 kali
ini baru lakukan instalasi untuk Update Patch PMP 1.3
KETUJUH, Setelah instalasi
selesai buka kembali Aplikasi PMP, Insya Allah jika anda mengikuti step by step
langkah tersebut, Aplikasi PMP anda akan dapat dibuka kembali dan siap untuk
dikerjakan.
KEDELAPAN, Jaga kesehatan dan
kondisi serta selalu bersyukur agar kerja lancar, berkah dan barokah.
Semoga bermanfaat by
Mas Han
Operator SDN Sidomulyo
I Kecamatan Kebonagung, Pacitan.